Saturday, November 15, 2008

Archy move along with public!

Liat deh daftar link 'The Others' sebelah kanan? Rame ya! Itu nama-nama temen-temen saya yang lagi pada asyik dengan blog. Sebagian besar adalah blog temen-temen arkeologi yang nulis macam-macam soal kegiatan arkeo, dari soal subyek penelitian, penggalian, sampe cerita jalan-jalan. Archeology move along with web blog.
Mendadak nge-blog begini juga atas provokasi dosen Arkeologi Publik, mas Sekti. Apa itu arkeologi publik?Arkeologi Publik adalah salah satu upaya dari pengelolaan ilmu arkeologi secara profesional yang melakukan hubungan timbal balik (dua arah) dengan masyarakat secara luas. Arkeologi Publik dapat dijadikan suatu jembatan penghubung antara para ahli arkeologi serta hasil penelitiannya dengan masyarakat yang lebih awam mengenai ilmu ini namun memiliki ketertarikan akan suatu budaya atau sejarah.

Selama ini dapat dikatakan bahwa hasil-hasil penelitian arkeologi hanya bisa sampai publikasi dalam kandang. Hasil penelitian arkeologi hanya dapat dimengerti dan diakses oleh orang-orang tertentu. Dari sana kemudian muncul pemikiran baru bahwa seharusnya hasil-hasil penelitian tersebut kembali kepada masyarakat karena situs, artefak, dan lansekap budaya juga bisa dinikmati oleh orang sebanyak mungkin.
Kan tak kenal maka tak sayang. Gimana orang mau pacaran kalo kenal aja nggak. Makanya biar orang-orang bisa jatuh cinta atau minimal tertarik maka yang harus move duluan adalah orang-orang arkeo itu sendiri. PDKT lewat blog ini diharapkan berdampak cukup baik. Apalagi jaman sekarang teknologi informasi dan digitalisasi udah ada di mana-mana.
Dunia maya bisa jadi bidikan tepat. Internet bisa diakses oleh siapa saja dan di belahan bumi mana saja. Bahkan ada tren museum online sekarang ini. Hanya dengan membuat link-link tertentu bisa membuat kita terhubung dari web ke web yang lain. Bikin web blog itu gampang dan gratis sehingga nggak heran banyak orang-orang yang memanfaatkan blog sebagai media komunikasi.
Sebenarnya untuk membuat arkeologi menjadi populer sekarang yang penting cuma satu, yaitu kreatifitas. Apapun media yang dipakai, canggih maupun tidak yang penting hanya bagaimana upaya membuatnya menjadi semenarik mungkin.

No comments: